Perbedaan
Konseling dengan Psikoterapi
Definisi konseling dan psikoterapi
A. Konseling
Konseling
adalah proses wawancara tatap muka antara dua orang (konselor dan klien) yang
bertujuan untuk memberikan bantuan kepada klien, sehingga klien dapat
menyelesaikan permasalahannya dan lebih berkembang dalam kehidupan sekarang dan
masa depannya.
Menurut cavanagh (1982) konseling merupakan suatu hubungan
antara pemberi bantuan yang terlatih dengan seseorang yang mencari bantuan,
dimana keterampilan pemberi bantuan dan suasana yang dibuatnya membantu
orang lain belajar untuk berhubungan dengan dirinya sendiri dan orang lain
dalam cara-cara yang lebih tumbuh dan produktif.
Prinsip-prinsip
pengertian konseling :
1.
Konseling merupakan alat yang paling penting dalam keseluruhan program
bimbingan
2. Dalam
konseling terlihat adanya pertalian dua orang individu yaitu konselor dan
konseli, dimana konselor membantu konseli malalui serangkaian wawancara dalam
serangkaian pertemuan
3.
Wawancara merupakan alat utama dalam keseluruhan konseling
4. Tujuan
yang ingin dicapai dalam konseling agar konseli, memeperoleh pemahaman yang
lebih baik terhadap dirinya, mengarahkan dirinya sesuai dengan potensi yang
dimilikinya kearah tingkat perkembngan yang optimal, mampu memecahkan masalah
yang dihadapinya, mempunyai wawasan yang lebih realitas serta penerimaan yang
obyektif tentang dirinya, mencapai taraf aktualisasi diri sesuai dengan potensi
yang dimiliknya, terhindar dari gejala kecemasan.
B. Psikoterapi
Psikoterapi ialah pengobatan penyakit dengan cara kebatinan
atau penerapan teknis khusus pada penyembuhan penyakit mental atau pada
kesulitan-kesulitan penyesuaian diri setiap hari, atau penyembuhan lewat
keyakinan agama dan diskusi personal dengan para guru atau teman.
Psikoterapi adalah
proses difokuskan untuk membantu Anda menyembuhkan dan konstruktif belajar
lebih banyak bagaimana cara untuk menangani masalah atau isu-isu dalam
kehidupan Anda. Hal ini juga dapat menjadi proses yang mendukung ketika akan
melalui periode yang sulit atau stres meningkat, seperti memulai karier baru
atau akan mengalami perceraian (hariyanto, 2010).
Perbedaan
konseling dengan pskoterapi
Perbedaan konseling dengan psikoterapi menurut corey (1988)
konseling yaitu peningkatan kesadaran dan kemungkinan memilih, berjangka
pendek, difokuskan pada masalah, membantu individu untuk menyingjirkan hal-hal
yang menghambat pertumbuhannya, dan individu dibantu untuk menemukan
sumber-sumber pribadi gar bisa hidup lebih efektif.
Sedangkan psikoterapi yaitu:
difokuskan pada prosese-proses yang tidak sadar, berurusan dengan pengubahan
strusktur kepribadian, mengarah pada pemahaman diri yang intensif tentang
dinamika-dinamika yang bertanggung jawab atas terjadinya krisis-krisis
kehidupan ketimbang hanya berurusan dengan usaha mengatasi krisis kehidupan
tertentu. Dan ada juga perbedaan menurut Prawitasari (2002), konseling adalah
lebih sebagai pemecahan masalah yang disediakan konselor (dominan pada tataran
kognitif), sedangkan psikoterapi lebih sebagai koreksi pengalaman emosi.
Perbedaan konseling dan psikoterapi didefinisikan oleh
Pallone (1977) dan Patterson (1973) yang dikutip oleh Thompson dan Rudolph
(1983), sebagai berikut:
KONSELING
|
PSIKOTERAPI
|
1. Klien
|
1. Pasien
|
2. Gangguan yang kurang serius
|
2. Gangguan yang serius
|
3. Masalah: Jabatan, Pendidikan, dsb
|
3. Masalah kepribadian dan pengambilan Keputusan
|
4. Berhubungan dengan pencegahan
|
4. Berhubungan dengan penyembuhan
|
5. Lingkungan pendidikan dan non medis
|
5. Lingkungan medis
|
6. Berhubungan dengan kesadaran
|
6. Berhubungan dengan ketidaksadaran
|
7. Metode pendidikan
|
7. Metode penyembuhan
|
sumber : -http://www.scribd.com/doc/52277165/Definisi-Konseling-Menurut-Para-Ahli-Serta- Analisisnya
-sintak.unika.ac.id/staff/blog/uploaded/5811995183/files/konseling&psikoterapi.pptx